Dalam upaya konkret untuk mengatasi dampak kerusakan lingkungan, Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jawa Tengah melaksanakan aksi penanaman 5000 pohon di kawasan Sungai Tuntang, Desa Ploso, Karang Tengah, Demak pada Jumat 17 Januari 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program penghijauan yang bertujuan untuk memitigasi dampak kerusakan lingkungan, seperti erosi, banjir, dan perubahan iklim yang semakin parah di berbagai wilayah.
Ferry Firmawan, Sekretaris Umum ICMI Jawa Tengah, menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi lingkungan yang semakin memburuk.
“Kami berharap aksi penanaman pohon ini dapat menjadi solusi nyata dalam menjaga kelestarian alam, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya lingkungan yang sehat,” ujar Ferry.
Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Perum Bulog, yang turut memberikan dukungan penuh melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR), serta Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Pemali Jratun, yang berperan dalam menentukan lokasi strategis untuk penanaman pohon.
“Dengan kolaborasi ini, kami berharap upaya penghijauan ini dapat memberikan dampak yang lebih besar dalam mengurangi kerusakan lingkungan, khususnya di daerah aliran sungai,” tambah Sugiarto, perwakilan dari DLHK Jateng.
Penanaman pohon ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap keseimbangan ekosistem, membantu memperbaiki kondisi tanah yang tergerus erosi, dan mengurangi potensi bencana alam. Ali Sa’roni, Ketua Bidang Lingkungan Hidup ICMI Jawa Tengah, menekankan bahwa upaya ini merupakan bagian dari aksi berkelanjutan yang akan terus dilakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan di Jawa Tengah.
Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh Ari Sentani, Wakil Sekretaris ICMI Jawa Tengah, yang turut berperan dalam memperkuat komitmen untuk melakukan aksi nyata dalam rangka pelestarian lingkungan.
“Kegiatan ini merupakan langkah awal, dan kami berkomitmen untuk terus melakukan aksi penghijauan sebagai bagian dari tanggung jawab kita terhadap alam,” tegasnya.
Dengan penanaman 5000 pohon ini, ICMI berharap dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan dan mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap kelestarian alam. Kegiatan ini juga merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan bagi masa depan.
