Oleh: Elmi Putra, Mahasiswa Universitas Terbuka (UT) Rembang
Kalau kita bicara soal Perempuan, Perempuan itu adalah makhluk penyempurna seorang laki-laki. Kenpa begitu? Sini kita bahas.
Jujur saya sebagai laki-laki pasti tertarik dengan yang namanya Perempuan, kalau gak tertarik berarti saya gak normal. Peran perempuan dalam hidup seorang laki-laki itu sangat penting karena performa laki-laki itu tergantung Perempuan seperti apa yg ia miliki.
Di zaman sekarang hampir semua anak muda sudah mengenal yang Namanya pacaran. Pacaran ini baik atau tidak sih sebenarnya? Jawabannya jelas, ya itu gak baik, gak usah ngotot untuk membenarkan hal yang jelas-jelas salah. Menurut saya pribadi, islam melarang umatnya untuk berpacaran adalah karena habisnya waktu, energi dan pikiran hanya untuk satu hal, yaitu Perempuan. Waktu dan pikiran yang harusnya digunakan untuk memikirkan masa depan dan kesuksesan, malah habis terkuras untuk hal-hal yang tidak berguna, yaitu mikirin moodnyalah, tantrumnyalah, ditanya mau makan apa malah jawab terserah kan menjengkelkan. Lah, kok gitu bang, kan ada yg pacaran terus mereka bisa ampe nikah, itu gimna bang? Ok, itu benar, saya selalu menganalogikan hal ini seperti rezeki, kenapa rezeki? Karena rezeki setiap orang itu pasti, Cuman bagaimana cara orang itu menjemput rezekinya, bisa dengan cara haram atau pun dengan cara halal. Contoh jika kamu menjemput rezekimu dengan cara haram ya dengan mencuri, kalau mau yg halal ya kerja keras dan do’a.
Di satu sisi, sosok Perempuan itu sangat dibutuhkan oleh seorang laki-laki, karena sosok perempuanlah yang nantinya akan menemani proses Panjang seorang laki-laki dalam mencapai tujuannya, dan nanti hasil yang didapatkan seorang laki-laki itu tergantung bagaimana pasangannya bersikap. Proses dalam mencapai tujuan itu tidak mudah, makanya kita perlu pasangan yang mendukung proses kita, kalau kalian salah memilih pasangan itu bahaya, karena seumur hidup itu tidak sebentar. Hal ini saya amati dari salah satu orang terkaya didunia yaitu Mark zuckerberk, dia memiliki istri keturuna tiongkok yang kalau diliat secara visual tuh biasa-biasa saja, tapi beliau selalu mendukung apa yg suaminya kerjakan dan gak menggangu pekerjaan. Ini adalah bukti bahwa salah satu faktor suksesnya seorang laki-laki itu adalah adanya sosok Perempuan yang mendukung suaminya.
Di Tiktok banyak orang-orang yang memiliki standart mereka masing-masing. Dan yang paling umum adalah cantik dan sexy (enak dipandang biar gak malu-maluin ke kondangan) menurut saya pribadi ini tu masih jauh dari kata standar, kenapa? Karena perjalanan yang akan ditempuh sesudah menikah itu gak sebentar. Kalau kita melihat hanya dari sisi kecantikan dan body, kayanya di era sekarang tuh banyak banget. Standart di tiktok sudah mengubah perspektif kita tentang Perempuan, yaitu cantik dan seksi. Secara, saya pribadi memandang Perempuan bukan hanya dari visualnya saja, tapi ada beberapa hal yang harus saya pastikan untuk menguatkan komitmen saya terhadap perempuat itu. Apa saja itu ?
1. Sifat
Sifat yang saya maksud disini adalah cara Perempuan itu bersikap ke suaminya dan ke orang lain. mungkin salah satunya adalah ego. Setiap manusia itu pasti mempunyai sikap egois dalam dirinya, itu adalah salah satu sikap dasar yg dimiki manusia. Tapi, sebagai manusia kita bisa menurunkan ego kita dengan terus belajar dari kesalahan. Dalam sebuah rumah tangga, pasti ada yang Namanya pertengkaran, disitulah sifat asli dari kedua pihak keluar. Berkaca dari banyaknya kasus perceraian yang ada di indonesia, itu salah satunya karena kedua pihak masih sama-sama egois, masih sama-sama ingin dimengerti, padahal hubungan itu bisa stabil karena kita saling memahami dari dua arah. Bukan berarti saya tidak egois, tapi saya selalu belajar dan instropeksi diri atas kesalahan saya, agar bisa mengontrol ego saya.
2. Ilmu parenting
Banyak orang yang menyepelekan hal ini, padahal ini tuh penting banget. Kenapa? Karena sekolah pertama dari anak-anak kita adalah ibunya. Apakah yang belajar ilmu parenting cukup ibunya saja? Tentu tidak, karena peran seorang ayah dalam mendidik anak juga tidak kalah penting. cara ibu dan ayah bersikap, akan dicontoh oleh anaknya nanti.
3. Cantik
Sebenarnya ini opsional ajasih, yang paling penting adalah point pertama dan kedua. Di era sakarang percaya gak percaya permasalahan kita akan selesai 50% kalau kita cakep, hehehe terkesan kejam tapi faktanya begitu. Sebenarnya, kita tuh gak ada yang jelek tapi kita hanya miskin, coba kalau banyak duit, ya pasti perawatan. Merawat diri itu juga penting agar pasangan tidak gampang bosan. Kalau kamu mengurus diri sendiri aja gak bisa gimana nanti mengurus keluargamu.
Menemukan Perempuan yang seperti itu di era sekarang rasanya seperti menemukan jarum di tumpukan Jerami. Kalau ketemu tuh rasanya seneng banget. Jadi, mari usahakan untuk anak-anak kita di masa depan nanti, agar mereka menjadi anak yang cerdas bagi agama dan bangsa. Alhamdulillah menyadari hal ini di umur masih muda sangat membuat saya bersyukur, karena saya bisa mengambil antisipasi terlebih dahulu. Anak itu bisa menjadi hebat atau tidak itu tergantung dari Ibunya, makanya Perempuan sangat penting dalam mendidik anak untuk masa depannya. anakmu tidak bisa memilih siapa yang akan menjadi orang tua mereka, tapi kamu bisa. Lakukan itu untuk mereka.
Wallahu a’lam bi-shwawab
Tingkatkan lagi inovasi nya