Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Example 728x250
BolaNasional

Selamat Datang, Patrick Kluivert!

×

Selamat Datang, Patrick Kluivert!

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

JAKARTA – Sejumlah pemain tim nasional (Timnas) Indonesia mulai dari Ragnar Oratmangoen, Jay Idzes, Mets Hilgers, Rafael Struick, Marselino Ferdinan hingga Nadeo Argawinata mengucapkan selamat datang ke pelatih anyar Indonesia, Patrick Kluivert.

Dalam video berdurasi sekitar satu menit yang diunggah oleh timnas Indonesia tersebut juga terdapat pelatih timnas U-17 Nova Arianto dan Direktur Teknik Timnas Indonesia Indra Sjafri yang mengatakan selamat datang kepada pelatih berkebangsaan Belanda itu.

Example 300x600

“Selamat datang di Indonesia, Coach Patrick Kluivert,” ujar Nova Arianto dikutip dari unggahan Instagram timnas Indonesia, Minggu (12/1).

“Saya harap dapat bekerja sama dengan anda segera,” ujar Ragnar Oratmangoen.

Legenda Ajax Amsterdam dan Barcelona tersebut ditunjuk oleh PSSI untuk menggantikan kursi kepelatihan yang kosong pasca pemecatan Shin Tae-yong, Senin (6/1).

Kluivert resmi diumumkan sebagai pengganti STY pada Rabu (8/1). Mantan pelatih Adana Demrispor tersebut diberi kontrak dengan durasi selama dua tahun dengan opsi perpanjangan dua tahun.

Pelatih berusia 48 tahun tersebut nantinya akan dibantu oleh dua asisten pelatih asal Belanda yakni Alex Pastoor dan Denny Landzaat. Selain dua nama itu, akan ada dua pelatih lokal Indonesia yang menjadi asisten pelatih dari Kluivert.

Kepergian Shin Tae-yong meninggalkan kesan mendalam bagi para pemain dan suporter. Beberapa pemain yang berkembang pesat di bawah kepemimpinannya mengungkapkan rasa kehilangan mereka.

Perpisahan yang Emosional STY

Shin Tae-yong dipecat karena keinginan para pemain Timnas Indonesia? (IG Shin Tae-yong)Shin Tae-yong dipecat karena keinginan para pemain Timnas Indonesia

Kepergian Shin Tae-yong meninggalkan kesan mendalam bagi para pemain dan suporter. Beberapa pemain yang berkembang pesat di bawah kepemimpinannya mengungkapkan rasa kehilangan mereka.

Asnawi Mangkualam, misalnya, menyebut Shin sebagai sosok yang memberikan cinta dan perhatian di level berbeda. Rizky Ridho, yang berkembang menjadi salah satu bek terbaik Indonesia, menganggapnya lebih dari sekadar pelatih, tetapi juga mentor dan figur ayah.

Sementara itu, Marselino Ferdinan mengaku kehilangan sosok yang telah membimbingnya sejak usia 17 tahun. Bahkan, Justin Hubner, salah satu pemain naturalisasi di era Shin, menilai sang pelatih memiliki mental seorang pejuang dan pemenang yang luar biasa. Para pemain diaspora lainnya juga merasakan pengaruh besar dari metode kepelatihannya yang tegas namun penuh strategi.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *