Pikiranbangsa.co, Pekalongan –Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN K.H. Abdurrahman Wahid (UIN Gus Dur) Pekalongan resmi mengakhiri rangkaian pengabdian masyarakat di Desa Sampih, Kecamatan Wonopringgo, dengan menggelar acara penarikan sekaligus penayangan video profil kegiatan KKN. Acara tersebut diselenggarakan di Balai Desa Sampih pada pukul 20.00 WIB dan dihadiri oleh perangkat desa, ketua RT/RW, serta warga setempat.
Acara dimulai dengan khidmat melalui menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an sebagai bentuk syukur dan harapan atas kelancaran seluruh program pengabdian mahasiswa selama berada di desa.
Selanjutnya, acara memasuki sesi sambutan. Ketua KKN, Saudara Atyan, memberikan sambutan pembuka yang berisi ungkapan terima kasih kepada seluruh warga atas penerimaan yang hangat dan dukungan penuh selama 45 hari pelaksanaan program. Ia juga menyampaikan ringkasan proker utama yang telah dijalankan, termasuk inovasi lingkungan, edukasi, dan pemberdayaan masyarakat.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Bapak Jauhar Ali M.PD.I, yang menegaskan bahwa kegiatan KKN bukan hanya menjadi ajang belajar bagi mahasiswa, tetapi juga momentum memperkuat hubungan akademisi dan masyarakat. Beliau mengapresiasi semangat warga Desa Sampih yang turut berkolaborasi dalam setiap kegiatan yang diinisiasi mahasiswa.
Dari pihak desa, perwakilan perangkat desa, Bapak Tasmo, memberikan sambutan yang berisi apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh mahasiswa KKN UIN Gus Dur Pekalongan. Ia menyampaikan bahwa kontribusi mahasiswa sangat dirasakan, terutama dalam bidang sosial, lingkungan, dan edukasi masyarakat.
Sebagai bentuk penghargaan dan kenangan atas kebersamaan, dilakukan penyerahan cenderamata dari Ketua KKN kepada perwakilan perangkat desa. Suasana hangat dan penuh kekeluargaan tampak menyelimuti seluruh peserta yang hadir.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pentas seni dari adik-adik Desa Sampih, yang menampilkan kreativitas dan keceriaan anak-anak sebagai wujud dukungan dan antusiasme mereka terhadap keberadaan mahasiswa KKN.
Momen yang paling dinantikan adalah penayangan Video Profil KKN UIN Gus Dur Pekalongan yang menampilkan dokumentasi program kerja, proses pemberdayaan masyarakat, serta kenangan selama mahasiswa menjalankan pengabdian. Video ini menjadi bentuk pertanggungjawaban sekaligus kenangan visual antara mahasiswa dan warga Desa Sampih.
Sebagai penutup, acara ditutup dengan ramah tamah dan makan bersama, mempererat hubungan kekeluargaan antara mahasiswa, perangkat desa, dan warga. Suasana penuh haru dan kehangatan menandai akhir perjalanan mahasiswa KKN selama berada di Desa Sampih.
Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan hubungan baik yang terjalin antara mahasiswa dan masyarakat dapat terus berlanjut, serta program-program yang telah dijalankan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi warga Desa Sampih.
