Oleh: Rika Indriyani, Mahasiswi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam
Ratu adalah sosok yang penuh energi. Sejak SMK, ia sudah terbiasa dengan ritme hidup yang padat. Perjalanan jauh dari rumah ke kota tempat sekolahnya menuntutnya untuk mengatur waktu dengan cermat. Jurusan teknik elektronika yang ia pilih di SMK menajamkan logikanya, namun hasrat untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan banyak orang membawanya beralih ke ilmu komunikasi saat kuliah.
Kehidupan kuliahnya bagai roller coaster. Kuliah pagi, rapat organisasi sore, dan kerja sambilan malam adalah rutinitas yang sudah mendarah daging. Menjadi ketua panitia dalam sebuah acara besar di jurusannya semakin menambah daftar kesibukannya. Tugas-tugas kuliah yang menumpuk, terutama saat semester ganjil, seakan menjadi tantangan tersendiri. Namun, di balik senyum cerahnya, tersimpan kegundahan hati. Tekanan untuk menjadi yang terbaik di segala hal membuatnya sering merasa terjebak dalam lingkaran setan kesibukan.
Selain aktif di organisasi, Ratu juga memiliki jiwa petualang. Ia sangat menyukai alam. Setiap akhir pekan, jika ada waktu luang, ia akan pergi hiking atau berkemah bersama teman-temannya. Namun, kesibukannya yang padat sering kali membuatnya harus mengorbankan waktu untuk hobi yang ia cintai.
Ratu memiliki empat sahabat perempuan yang sangat mendukungnya. Ada Anya, si kutu buku yang selalu siap membantu mengerjakan tugas; Silla, teman pecinta alam yang selalu memberikan semangat; Sharen, seniman yang selalu punya ide-ide kreatif; dan Zea, si perencana yang selalu membantu Ratu mengatur jadwal. Mereka berlima selalu saling mendukung dan berbagi cerita.Suatu ketika, Ratu terpilih menjadi ketua panitia acara besar di kampusnya. Kegembiraan bercampur dengan kecemasan. Di satu sisi, ia merasa terhormat, namun di sisi lain, ia khawatir tidak akan mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Beban tanggung jawab yang begitu besar membuatnya sering begadang hingga larut malam.
Ada kalanya rasa lelah dan putus asa menyergap. Malam-malam panjang dihabiskan untuk menyelesaikan tugas sambil mendengarkan msuik. Namun, semangatnya untuk meraih cita-cita selalu membakar dirinya. Ia yakin, semua pengorbanan yang dilakukannya saat ini akan membuahkan hasil yang manis di masa depan.
IPK yang memuaskan, keberhasilan acara yang ia pimpin, dan pujian dari dosen serta teman-teman menjadi bukti bahwa usahanya tidak sia-sia. Ratu membuktikan bahwa dengan manajemen waktu yang baik, semangat yang tinggi, dan dukungan dari orang-orang terdekat, semua hal bisa dicapai.
Ya, kehidupan adalah sebuah perjalanan yang penuh tantangan. Untuk mencapai kesuksesan, kita perlu belajar mengatur waktu, memprioritaskan tugas, dan tidak takut untuk bekerja keras. Keberhasilan tidak datang dengan sendirinya, tetapi melalui perjuangan dan pengorbanan. Terpenting adalah kita tidak pernah menyerah pada mimpi dan selalu berusaha menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri.
